Skip to main content

lanjutan fairish untuk estikinatic

Sehabis dari kebun teh, Irish mengajak davi kerumah sahabat lamanya, yaa sahabat lama sudah hampir 6 tahun mereka tidak bertemu. Saat melewati kebunteh tadi tiba-tiba saja irish mengingat sahabatnya saat jaman  SD itu.
Saat semakin mendekati arah jalan yang ditunjuk oleh irish davi seperti mengenal daerah itu.  sangat.   Dan saat sampai di depan rumah yang ditunjuk irish. Rumah yang sama saat dia menjemput seorang gadis untuk pergi, dan mengantarkanya pulang, langsung kepada yang kuasa.  Davi terdiam, wajahnya memucat, keringat dingin bercucuran. Irish tidak menyadari hal itu, karna dia sudah keburu senang karna akan bertemu dengan sahabatnya itu, mel.  Irish mengetuk pintu sedangkan davi masih diam di motornya, berusaha keras untuk melupakannya.
“iyaa, cari siapa ya dek?” seorang ib paruh baya keluar rumah dan terlihat bingung dengan kedatangan irish
“hmm tante!! Inget saya gak te? Saya temenya mel bu, waktu SD inget gak?” irish menyalamin ibu itu dengan wajah ceria.
“ooh, irish ya? Ya ampuun kamu udah besar ya,  hmm cari siapa rish?” ibu tadi langsung terlihat kecewa
“ya cari mel lah te, melnya mana??” tanya irish penuh harap
“mel,... melnya...” pandangan ibu itu beralih pada davi, “KAMU?!! KAMU NGAPAIN LAGI KESINI HAH??” ibu tadi langsung marah-marah
“tante kenapa?? itu davi dia itu pacar saya te.” Wajah irish memerah
Ibu itu menangis
“tante kenapa?” irish terlihat sangat bingung, sedangkan davi tetap duduk diam di atas motornya.
“rish, mel udah gak ada” ucap ibu itu lirih
“maksud tante? Jangan bilang kalo mel itu meninggal te. !” raut wajah irish berubah,
“iya, mel sahabat elo adalah melanie pacar gue yang dulu gue ceritain ke elo rish” tiba-tiba davi buka mulut
“hah??!” irish jatuh terduduk, mendengar apa yang baru saja diucapkan davi. Sedangkan mama melanie langsung masuk kerumah.” Kenapa lo gak bilang dari awal? Kenapa lo gak ngasih tau gue kalo mel itu melanie? Kenapa?? kenapa ??!” irish histeris
“rish gue juga gak tau, gue gak tau kalo melanie itu sahabat lo. Gue gak tau rish!” terdengar saa davi sangat datar, tersirat rasa  penyesalan.
“udaaah gue gak mau denger lagi dav, gue capek, gue minta pulang sekarang!”
Baru saja kebahagiaan datang menghampiri irish, tapi kini telah kembali direnggut. Perasaan bahagia yang baru saja dia rasakan, bahkan belum dapat dihitung dalam hitungan jam.  Kini harus pergi, harus hilang dan digantikan oleh sesuatu yang sangat menyakitkan, rasa kehilangan yang sangat sakit.  Tapi ini takdir...
_____&&&_____
Keesokan harinya di sekolah, irish terlihat sangat lusuh,  wajahnya terlihat pucat matanya sembab. Terlihat kalau dari kemarin waktu dia habisnkan hanya untuk menangis. Davi juga telihat tak jauh berbeda dengan irish.
Selama pelajaran berlangsung irish hanya termenung, pandanganya terlihat kosong. Davi tau itu tapi davi masih belum berani untuk berbicara setelah kejadian kemarin. Karna dia tau pasti irish sangat syok  sama seperti dia.
Vaya menghampiri irish dikelasnya. terlihat saat itu pandangan irish memandang di satu titik tanpa arti.
“rish? Rish? Lo gak kenapa-napa kann?” tanya vaya penuh hati-hati. Namu irish tak memberikan tanggapan”RISH??!!” vaya menggoyangkan tubuh irish.
“ah, iyaa” irish kaget. “lhoo vay lo kok disini?” tanya irish sedikit bingung
“ yeeee, emangnya gak boleh? Ya udah deh gue balik kekelas ajadeh.”
“whahahahha jangan gitu dong, !vay gue mau ceritain sesuatu ke elo, gue udah gak kuat vaya nyembunyiin ini” ucap irish lemah
“apa?” tanya vaya penasaran
“gue gak bisa cerita disini vay, ntar balik lo kerumah gue ya.”
“oceee daaah... gampang mah kalo gitu”
Tttttteeeeeetttttttttt............... bel masuk berbunyi.
“eh vay udah bel tuh, lo balik  kekelas gih sono”
“ho’oh.daaah”
_____&&&_____
Di rumah irish vaya dengan sangat antusias mendengarkan cerita irish dari mereka pura-pura jadian, saat kebut-kebutan hingga tentang mel, melanie sahabat irish sekaligus pacar davi yang telah pergi. Jelas terlihat vaya keget mendengarkan semua cerita itu.  tapi saat mereka sedang serius-seriusnya viorish datang dengan membawa kerusuhan, tak lama susasana serius itu kini menjadi gelegak tawa irish dan vaya gimana nggak viorish masuk dengan mengenakan baju yang terbalik, nggak tau deh gimana cara viorish make baju. Yang pasti dengan cara yang salah, liat aja bajunya sampe kebalik gitu, belum lagi tadi tuh anak waktu masuk kesandung buku yang ada dilantai hingga jatuh. Tak ayal saat itu irish dan vaya tertawa puas, sedangkan viorish hanya mungut-mungut kesel karena sudah jadi bahan tertawaan.
_____&&&_____
Davi memacu motornya dengan kecepatan tiggi.  Kali  ini dia berusaha menghancurkan ketakutanya itu. dan dia pikir ini lah jalanya, jalan ini dia anggap sebagai hidupnya. Banyak sekali saat dia harus berhenti mendadak, berbelok, dan ada saatnya hidupnya melaju seperti ini.  Dia renungkan semuanya, irish menjauhinya melanie sudah pergi jauh.  Dan kini davi benar-benar merasa sendirian,
Ttttttttttiiiiiiiiiiiiiiiiiittttttttttt............ suara klakson mobil march.  Davi langsung mengerem motornya, bukan apa karna motor ini bukan miliknya tapi punya theo! Seorang cewek kelar dari mobil march  putih itu, saat itu juga davi kaget, dia tidak menyangka apa yang sedang dia lihat. Sosok seorang cewek yang mirip dengan melanie kontan membuat davi tak menyangka apa yang dia lihat.
“WOI!!” sapa cewek itu dengan sedikit kasar, menyadarkan davi dari keterpanaanya
“ehmmm, mela???”davi segera turun dari motornya
“woi elo gila? Gue asha. Mala? Siapa tuh?”
“melaaaa... davi langsung memelk cewek didepanya itu
“woii, apa-apan niih??” tanya cewek itu kaget.
“lo melanie kan? Lo masih hidup mel? Gue seneng banget mel ketemu elo!”
“wowowowo, misi ya mas, nama saya gasha virginia . kayaknya mas salah orang deh!”
“yaaa gue emang salah orang, karna orany yang namanya melanie itu udah gak ada” jawab davi pelan
Ttiiiiiiiiiiit............. Ttttttiiiiiiiiiiiittttttttt.......... suara klakson dari  kendaraan di belakang mereka. Tanpa mereka sadari ternyata mereka berdua telah membuat jalan menjadi macet. Asha langsung masuk ke mobilnya sedangkan davi masih berdiri diam. Melihat sosok gadis yang menurutnya mirip dengan melanie.  Cewek itu kembali mengungatkanya kembali kejadian setengah tahun lalu. Saat seorang cewek yang dia antarkan kepelukan yang maha kuasa. “mel kenapa elo mesti datang lagi? Saat gue sudah nemuin pengganti elo.Irish. kenapa mel?” tanya davi pada dirinya sendiri.
_____&&&_____
Hari ini davi gak masuk. Tersirat kekhawatiran salam diri irish, bertanya-tanya kenapa hari ini Davi gak masuk,? dia kenapa? apakah karna  kejadian kemaren? Atau karna ada yang lain?. Saat ini irish sadar,  kalau davi pasti merasakan sakit yang lebih dari yang dia rasakan. Davi harus mendapatkan tekanan disana-sini harus berusaha melawan ketakutanya, berusaha melupakan semuanya, dan berusaha untuk tidak menyalahkan dirinya sendiri. Jujur aja sebenarnya hari ini Irish ingin meminta maaf karena kembali memberikan tekanan itu  kepada davi. Tapi hari ini davi nggak masuk. Tiba-tiba ada sms masuk
gue gak akan nampakin diri lagi didepan elo rish, sory banget ya. Mungkin ini sms terakhir gue dan juga gue berkomunikasi lagi dengan elo.
Love-davi
Irish bingung apa yang davi maksud?  Davi kenapa? sebenarnya dia kenapa? dan irish membalas sms itu
Udah dav gak usah dipikirin yang kemaren gue tau lo pasti lebih sakit dan lebih terpukul dari gue. maafin gue dav. Gue harap ELO JANGAN TINGGALIN GUE!  kita baru aja bahagia seneng-seneng. Dan gue harap itu bakalan bertahan lama, dav. Tanpa ada elo itu gak mungkin terjadi. Dav gue mohon biarin cerita kita happy ending, dan jangan sampe sad ending dav.!!
Love too-Fairish
Saat itu juga irish langsung meminta izin untuk ke toilet irish sudah gak bisa untuk menahan air matanya yang sudah mendesak ingin keluar. Irish berlari sepanjang koridor sekolah, butir-butir air bening menetes begitu saja dari matanya. BRUUUKKK. Iris menabrak seseorang, jelas saja irish berjalan memandangi lantai jadi gak heran kalo dia sampe nabrak kayak gitu. Alfa. Yaa irish menabrak alfa.
“lo kenapa rish?” tanya alfa melihat butir-butir air mata di pipi  cewek bertubuh  mungil itu.
“ehh,,,, emhhh” buru-buru irish menghapus air matanya”gak kenapa-napa tadi Cuma kelilipan doang. Eh awas gue mau ke toilet!”
Irish langsung pergi meninggalkan alfa sedangkan alfa masih berdiri diam ditempatnya memandangi irish hingga dia menghilang di ujung koridor. “Kenapa dia” gumam  alfa dalam hati.
_____&&&_____
Davi duduk termenung dipinggir danau. Pandanganya kosong, jauh kedalam.  Saat itu terlihat di sebrang seorang cewek sedang berdiri. Melanie. Yaa melanie apa dia melanie atau asha. Davi segera berdiri dan berjalan menghampiri cewek itu.
“asha?” sapa davi
“ya ampun kenapa gue mesti ketemu elo lagi?” jawab asha kesal
“jodoh!” jawab davi padat, jelas dan ringkas!
“eh hati-hati lo kalo ngomong!” asha semakin kesal
“tapi beneran lo mirip banget dengan melanie, yaa gak banget sih tapi elo ngingetin gue tentang dia. Boleh gue lebih mengenal elo?” tanya davi penuh harap
Asha berjalan pergi meninggalkan davi. Davi masih diam berdiri ditempatnya. Di sisi lain ternyata irish ada disana. Dia memperhatikan davi.  Saat itu terlihat tatapan kecewa irish. Tanpa  irish sadari  juga ada yang memperhatikanya.Alfa.
Irish menghampiri davi,  “PLAAKKK” satu tamparan keras menghampiri pipi davi. 
“dav  jadi ini alasan elo? Jadi ini maksud elo??”
“gak gini rish. Lo salah paham,. Gue Cuma butuh waktu buat mikir rish”
“mikir apa lagi? Hah? Udah deh dav udah berapa kali elo buat gue kayak gini?! gue capek dav ngertiin elo yang gak ngertiin gue,! gue capek harus ngebohongin perasaan gue sendiri!!!”
“sorry rish, gue janji cerita kita bakalan happy ending. Gue bakalan ngebuktiin itu rish! I promise!!”
“buktiin sekarang bisa gak? Hah? Bisa gak??! Gue capek dav. Gue capek!”
“sorry rish gak bisa sekarang gue butuh waktu.! Gue butuh waktu buat mikirin semuanya rish. Ge janji dan gue bakalan buktiin kalo ini akan happy ending gak sad ending kayak gini!!”
“terserah elo dav, gue capeek” ucap irish lirih
_____&&&_____
Di waktu yang sama!
Alfa mengejar cewek yang tadi bersama davi.  Saat alfa lihat dia. Alfa syok, kaget, bingung, senang. Karena dia melihat melanie sepupu kesayanganya ada disini di depanya berdiri tegap. Asha kaget saat seseorang tiba-tiba menariknya.
“apa-apaan nih?” tanya asha kaget
“mel, ini elo mel? Elo sepupu gue?”
“gue asha buka melanie. ! elo pasti temenya cowok tadi ya?!  Gue tegasin kalo gue ini ASHA A-S-H-A.” Jawab asha geram.
“okee, tapi beneran elo mirip melani sepupu gue, pantes aja tadi davi sampe kayak gitu!”
“oh”
“kenalin gue alfa”
“gue gasha, asha.” “Lumayan nih cowok” gumam asha dalam hati
“hello??” alfa berusaha menyadarkan asha dari lamunanya
“eh, ehmm iya. Eheheh sorry elo kenal dengan cowok tadi?
“davi?! Kenal, dia itu yang udah buat sepupu gue mati!”
“uhhh sorry, ya udah deh, “
“eh mau makan, ? apa kek gitu? Yuuuk?!” ajak alfa
“boleh aja.  lo bawa mobil?”
“gak, gue bawa motor”
“ ya udah kalo gitu gak jadi?”
“kenapa?”
“gue takaut naik motor”
“hmmm gak apa-apa kok. Dengan gue elo aman kok.!”
“tetep aja gue takut!”
“coba ajadeh. Seru lho naek motor dari pada naik mobil!”
“yaa udah deh gue coba! Jangan ngebut” jawan asha pasrah
“okeee!!! “ jawab alfa semangat!
_____&&&_____
DRUUARRRR.  terjadi kecelakaan. Suara hantamanya terdengar sangat jelas, nyaring. Alfa&asha. Mereka mengalami kecelakaan.  Kecelakaan parah. Ada sebuah bus menabrak kendaaran mereka dari belakang. Keduanya segera di larikan kerumah sakit.  Saat dirumah sakit alfa dan asha koma.  Davi tau alfa mengalami kecelakaan tapi dia gak tau ternyata asha juga ada bersama alfa. Asha juga ikut menjadi korban. Dan berdasarkan dokter asha yang paling parah.
3 hari kemudian alfa sadar dari komanya sedangkan asha masih dalam keadaan kritis. Alfa menyadari hal itu dia merasa bersalah. Baru saja dia menemukan sosok seperti melanie tapi dengan secepat itu juga hampir kehilangan sosok itu. untuk kedua kalinya. Saat sadar alfa juga langsung mendapatkan tekanan dari kedua orang tua asha. Asha anak tunggal, asha harapan satu-satunya dan kini sedang berjuang melawan maut karena alfa. Mungkin ini dav yang elo rasain dulu.  Alfa mengingat kejadian saat melani meninggal karena davi. Dan kini terulang kembali tapi saat ini asha yang berjuang melawan maut karena alfa.
5  setalah koma asha akhirnya pergi. Pergi meninggalkan semua yang ada disini, pergi bersama rasa bersalah dihati alfa. Sedangkan davi terlihat menyesal karena untuk kedua kalinya dia harus kehilangan sosok melanie. Dan sekarang irish? Irish juga pergi meninggalkanya. Saat-saat berat untuk davi dan alfa.
_____&&&_____
“dav maafin gue” satu kata terucap dari mulut irish saat davi akhirnya masuk sekolah. “sorry dav, gue gak tau tentang cewek itu, “
“udah kenapa elo yang mesti minta maaf?  Seharusnya gue yang minta maaf.” Jawab davi
“sorry dav gue gak ngedengerin penjelasan elo sampe tuntas, dan sekarang gue mau ngedengerin semua penjelasan elo sampe tuntas biar gak ada salah paham dan cerita kita bakalan happy ending.”
“gue maless!” jawab davi enteng “ntar balik elo ikut gue yaa, ini hari jum’at kan besok kita libur gue mau ngajakin elo kesuatu tempat, dan gue jamin elo pasti suka.”
“dimana?” tanya irish penasaran.
“liat aja ntar!”
Davi menjemput irish dirumahnya.
“kita mau kemana sih dav?” tanya irish penih rasa penasaran
“udah diem deh. Liat aja ntar. Elo tidur aja perjalananya lumayan jauh”
“emang mau kemana?” sekali lagi irish bertanya namun davi tak menjawab dia berkonsentrasi untuk menyetir.
~~~~~~~~~~~~
“woi banguun!!” davi mengguncang tubuh mungil irish yang sedang tertidur pulas. “kita udah nyampe nih buruan bangun ntar kita ketinggalan
“hoaaam udah nyampe yaa? Dimana nih?” tanya irish dengan suara seperti habis nelen katak!
“turun aja elo liat deh langit sebelah barat, ada apa?!” jawab davi sambil tersenyum
Irish turun dari jeep davi dilihatnya langit sebelah barat. Woow. Sunset baru kali ini irish melihat sunset di tempat seperti ini. Dari atas gunung yang dibawahanya terlihat kesibukan kota menjelang malam hari. Selain itu karena tadi disini sedikit gerimis disebelah timur terdapat pelangi. Irish duduk di sisi sebelah barat gunung itu. menunggu hingga matahari benar-benar hilang dan malam akan digantikan oleh bulan dan bintang. Davi ikut duduk disamping irish dan  merangkulnya hangat. Matahari telah kembali keperadabanya dan kini giliran bulan sabit yang membentuk seperti sebuah celurit dan bintang-bintang yang bertaburan. Dan lampu-lampu kota yang berada dibawah mereka terlihat jelas, menambah indahnya malam itu.
“rish sekarang gue udah buktiin kalo cerita kita bisa HAPPY ENDING bukanya SAD ENDING!! Dan gue udah nepatin janji gue rish” davi buka mulut dan memecahkan keheningan dari tadi karena irish sangat kagum, terpesona dengan pemandangan didepanya.
“iya dav thanks banget yaa !” balas irish tanpa mengalihkan pandangannya dari pemandangan didepanya.  Sedangkan davi semakin erat memeluk irish karena angin malam semakin dingin dan menusuk tulang.  

Comments

Popular posts from this blog

Illusion

I am the most miserable. Why ? you know my figure is someone who have so many dreams. And always doing whatever i want as much as possible. I always laugh out load that i could. Or run and jump as i want.  Even,  I please speak with invective. Bad indeed, but it was feel better than now. Now, I’m just sit and  stare blankly to  all directions. Silence without a cup of coffee like  normally. There are just some fucking papers that contains scratch without clarity. Or, when I'm just sitting among the noisy sound that pierced my ears. It's annoying because my lips can’t speak as usual. Even, to greet them were sickening.  I am very lazy. It’s NOT me. But, here i am now. Only talking with myself without voice anymore. I’m gonna insane. But, i really really lost my directions. Even to speak, i don’t know how to do it. I asked. Where it was started? Silence, Quiet, I remember, the last time i has my voice is when my last trip. ...

Dia, di pojok bayangan

            Saya telah kehilanga dia lagi. Bodohnya saya. Membiarkan lagi dan lagi merasa hal yang tidak menyenangkan. Terbuang             Bukankah begitu? Jadi jalang sangat menyakitkan. Tapi entah mengapa saya menikmatinya. Berkali-kali saya menyakinkan diri untuk berhenti. Namun mereka terlalu sayang untuk diabaikan.             Saya memang bodoh bagi kalian. Merelakan ‘tubuh’ saya untuk ‘dijual’. Saya akui itu. Tapi saya tidak pernah bosan untuk berpura-pura tersenyum pada kalian yang selalu merendahkan saya. Meremehkan saya untuk banyak hal yang memang tidak ingin saya lakukan. saya tidak peduli kalian senang atau tidak. Saya tidak peduli kalian marah atau kecewa. Saya tidak peduli.             Saya peduli pada dia. dia yang terluka. dia yang menderita. dia yang sendiri. dia ...

Beda tapi Sama

aku paham bahwa aku selalu jadi berbeda, bukannya tak pernah sama. tapi hanya dengan berbeda aku merasa 'istimewa' .  bagiku, berbeda bukan berarti berani untuk tidak 'diterima'.  aku hanya sadar perbedaan ini ada karena aku telah 'menerima' siapa aku dan mereka. aku sangat merayakan perbedaan. biarkan aku tetap menjadi aku,  kau tetap menjadi kau,  kalian tetap menjadi kalian,  mereka tetap menjadi mereka,  kami tetap menjadi kami.  tidak harus jadi masalah. karena kita adalah kita. “ we have different cultures” aku menemukan penyangkalan karena perbedaan. Biasanya bisa lebih parah ’ kau kan perempuan’ ini juga yang sering aku dengarkan tentang bagaimana perbedaan  selalu menjadi penyangkalan.   “toh kita tinggal di bumi yang sama”  ini beda lagi, terkadang aku juga menemukan persamaan sebagai pembelaan. “ gapeduli asalanya dari mana kita manusia punya hak yang sama” masih sama tentang persamaa...